Bubur lembut labu kuning MPASI 6m+. Cara dan resep membuar bubur bayi - pure labu kuning makanan pendamping asi Cara Membuat Mpasi Labu Ayam Nasi Perkenalkan labu kuning dan wortel kepada bayi Anda sejak dini agar di kemudian hari bayi Anda tidak susah makan sayur. Tekstur labu yang lembut dan kandungannya yang penuh.
Resep ini dapat menjadi inspirasi Makanan Pendamping ASI yang Mama berikan pada anak. Labu kuning adalah jenis umbi yang memiliki banyak manfaat dan harganya cukup murah. Pemberian MPASI tidak boleh terlalu dini ataupun terlambat. Kamu dapat menyiapkan Bubur lembut labu kuning MPASI 6m+ hanya dengan menggunakan 2 bahan dan 3 langkah saja. Berikut ini bahan dan cara untuk membuatnya, bikin Bubur lembut labu kuning MPASI 6m+ yuk!
Bahan-bahan Bubur lembut labu kuning MPASI 6m+
- Diperlukan 50 gram labu kuning, kupas.
- Sediakan 3 sdm asi/air masak/susu formula cair.
Pemberian MPASI tidak boleh terlalu dini ataupun terlambat. Waluh / labu kuning sebagai Makanan Pendamping ASI (MPASI) dan manfaatnya bagi balita. Mengingat akan kandungan gizinya yang sangat lengkap dan tinggi. Sebagai MPASI, tepung beras diolah menjadi bubur tepung dan disajikan dengan susu, buah (Ubi jalar, labu parang/butternut squash, labu kabocha kulit hijau, kacang hijau, kentang) Untuk Tidak perlu dikupas kulit nya karena lembut tekstur nya.
Cara memasak Bubur lembut labu kuning MPASI 6m+
- Kukus labu kuning selama 15 menit atau hingga lunak. Dinginkan.
- Proses dengan blender, tambahkan ASI/air masak/susu formula cair..
- Saring dan segera berikan pada bayi.
Labu kuning mengandung Vitamin C cukup tinggi yang mampu menjaga metabolisme dan kekebalan tubuh si Kecil, Bu. Namun, karena labu kuning memiliki struktur yang cukup kasar dan berserat, Ibu disarankan sudah menghaluskannya hingga lembut, terutama saat memberikan MPASI di. Kemudian masukkan jagung dan labu kuning ke dalam adonan bubur dan aduk kembali hingga matang. Melalui MPASI ini, anak dapat belajar mengenal rasa dan tekstur. Kue lumpur labu kuning adalah salah satu resep kue basah tradisional yang sampai saat ini masih disukai oleh sebagian besar masyarakat kita.